Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

PKS Kota Semarang Santuni Puluhan Janda dan Puluhan Anak Yatim Piatu

pks-kota-semarang-santuni-puluhan-janda-yatim-oiatu-dhuafa



PKS TEMBALANG – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyantuni belasan janda dan puluhan anak yatim piatu di bulan berbagi (bulan muharram), yang dilangsungkan pada hari Ahad (13/9/2020) di kantor DPD PKS Kota Semarang, Jalan Pusponjolo Timur X nomor 33 Kota Semarang.

Penyerahan tersebut langsung dilakukan oleh pimpinan DPD PKS Kota Semarang, yaitu Sekretaris Umum DPD PKS Kota Semarang Bapak Setyawan S.Pd.

“Masih di bulan Muharram yang mulia, DPD PKS Semarang bidang kesra mengadakan kegiatan santunan anak yatim piatu, sedikit berbagi kebahagiaan kepada anak-anak yatim dan janda,”kata Pramuniati, Ketua Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) DPD PKS Kota Semarang.

Lebih lanjut, perempuan yang akrab disapa Atik ini mengungkapkan, santunan ini bermaksud mengetuk kepekaan untuk saling menolong, membiasakan diri menginfaqkan atau memberikan sebagian rizki yang diperoleh dengan memberikan kepada anak yatim

“Memberikan santunan anak yatim sering menjadi pilihan masyarakat dalam berbagi rezeki kepada sesama. Hadis Nabi Muhammad SAW. pun menganjurkan demikian, sebab keutamaan dan pahala seseorang yang membantu anak yatim begitu besar,”jelasnya.

Menurut Atik, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari itu mengandung keutamaan bahwa mereka yang menyantuni anak yatim akan memperoleh kedudukan tinggi di surga, dekat dengan Allah SWT.

“Kemudian, menanggung anak yatim berarti memperhatikan dan mengurusi semua kebuuhan hidupnya, mulai dari kebutuhan sandang, makanan dan minuman, hingga pendidikan secara Islam, keutamaan dari hadis ini sahih pada mereka yang memberikan santunan dari harta pribadi, baik berhubungan keluarga dengannya maupun tidak ada hubungan keluarga sama sekali,”jelasnya.

Menurut Atik, total ada 103 janda dan anak yatim piatu serta dhuafa yang mendapatkan bingkisan santunan dari DPD PKS Kota Semarang.

“Untuk santunan janda ada 13 orang, kemudian anak yatim piatu dan dhuafa ada 90 anak,”pungkasnya.